KUCARI ALAMAT TUHAN
Perjalanan ini adalah ilmu tika matahari masih mengekori biarpun kehidupan penuh luka. Saat ini kesetiaan tidak lagi bergantung di rambutku setelah kesabaran tercabar dalam sinar suram dan saat yang penuh debaran. Perjalanan ini membawa seraga peristiwa yang mencorak nafas mengangankan bahagia pada susunan harap yang bertemali pada sendu yang ditempias dari angin raksaksa yang tangkas menyambar ratusan dosa dan menghantar alamatnya ke neraka. Kucari laut pertama peradaban insan untuk kuketuk pintu kesedaran menangkis kesakitan sebuah hasrat dalam kesetiaan yang paling aneh.
Menjangkau kebebasan yang bertompok curiga ketika kehendak mencengkam hasrat yang terbungkus dalam kecurangan dan mendarahkan pergulatan maksud yang masih tersembunyi di lowong gelap. Ketika kata-kata mula menjadi dusta lalu berterbangan dipanah matahari dan dosa pun menyalahkan rasa yang menyimpulkan pertemuan di tengah ancaman.
Perjalanan ini adalah hari-hari mendatang yang simpang-siurnya masih punya titik soal. Ketika hikmahnya mengusik dalam susunannya yang sempurna, aku menyemak semula bicara Tuhan pada setiap nafas yang memanjang usia untuk sebuah perjalanan yang belum pasti.
…di penghujungnya aku mencari alamat Tuhan.
Qalam Bertinta
Klang
29082014
2151pm
Klang
29082014
2151pm
No comments:
Post a Comment