~ SIRNA MENTARI DI POHON ~

SIRNA MENTARI DI POHON.

Telah kucurah baja cinta
di perdu pohon yang patah
dahannya
telah aku biarkan daun hijauku
bersatu dengan jingga daunmu.

Telah aku relakan
pucuk muda bertaut
dengan pucuk layumu
menjadi aku akan embun
menyegar kelopak layu.

Telah aku sapu luka di taman
telah aku bebat sekahan ranting
aku korbankan diri
korbankan cita
teratak intan aku damba.

Titis airmata
aku seka dengan pasrah
aku bayangkan mutiara
gugurnya ditadah.

Aku impikan hembusan bayu
menyeka rambutku
yang kian kusut dipintal masa
menyisir aku akannya
menjalin menjadi sanggul cinta.

Kian lelah aku
sinar mentari kupandang
jauh mengintai jendela
kelam
suram
aku menjadi layu
dalam hangat malam.

Bulan bertandang
menghulur cahaya genderang
di balik awan hitam
namun sinarnya terlindung jua
berserak dalam taufan
gagal mencecah laman.

Tuhan
ini takdir-Mu
namun selama mana aku
perlu diuji
dengan debu dunia
sedang pohonku kian renta
walau akarku masih kukuh
memasak bumi
rimbun daun masih perlukan baja
untuk tegak ke angkasa
bukannya rebah dalam berdiri
mati tanpa pusara.

Lya Jamielya
Kemaman.
071114