Saturday, 24 January 2015

~ TAK TUNTAS BATAS ~

Kilau rindu terkulai kalbu
belai syahdu dibalai waktu
resapi rasa disepi jiwa
pangku amanat bukan hianat.
Tembang malam berkembang sayang
tumbang kelam dalam perenungan
tunjuk satu jalan diidam
merajuk dibias kalam.
Tercekat pikat dalam muslihat
jauh ditahu dekat tak terlihat
sia-siakah prasangka mata
disisa-sisa ajaran lama
laksana percuma.
Tersebut misteri
tak terbaca yakini
bertirai maknawi
terkandung arti
lemahnya diri.
Ada deru dera kubendung
supaya khilaf tak bersenandung
biar tanya datang merundung
bawa tafsiran untuk melambung.
Crb, 23 Jan'2015
Tak Tuntas Batas
Tisna Barbatully

No comments:

Post a Comment